Pengabdian Yon D Satbrimob PMJ Ditengah Bencana dan Covid-19

KEDUNG WARINGIN bekasitoday.com- Disamping melaksanakan tugas utamanya menangani kerusuhan, penjinakan bom, teror, dan pengamanan instalasi vital, unit tertua di organisasi Polri itu juga melaksanakan tugas operasional kemanusiaan. “Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan“. Demikian kata yang tepat disandang Korps Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia (Brimob Polri).

“Ya, ini tugas kita semua, dan kita (Korps Brimob Polri-red) terpanggil untuk ikut melaksanakan kegiatan sosial, dan bantuan kemanusiaan, termasuk menekan dampak sosial pandemi Covid-19, “ujar Komandan Korps Brimob, Irjen Anang Revandoko mengawali usia Korps Brimob Polri ke 75.

Dirinya berpesan kepada seluruh prajurit Brimob untuk tidak ragu-ragu menjalankan tugas di lapangan, dan menjaga keutuhan NKRI.

“Ciptakan kondusifitas kamtibmas guna menyongsong ekonomi kondusif, “pesannya.

Pesan orang nomor 1 di Korps pasukan elite Polri itu mendapat reaksi cepat semua kesatuan Brimob daerah. Di setiap Batalyon, aksi kemanusiaan digelar secara terukur berupa evakuasi korban banjir, menyalurkan air bersih, membangun dapur umum, membersihkan lumpur bekas banjir, hingga penyemprotan disinfektan dengan mobil meriam air.

Salah satunya adalah Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, yang turut mengejawantahkan amanat Komandan Korps Brimob Polri untuk membantu korban bencana alam, dan masyarakat yang terdampak pandemi covid-19, dan terlihat Kompol Budi Prasetyo dan dua anggotanya sedang menggeret tali untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir di jalan raya pantura  Rengasbangdung, Kabupaten Bekasi.

“Musibah banjir bandang yang melanda wilayah Bekasi terjadi merata sejak Jumat (20/02/2021) malam lalu. Dirinya, tanpa menunggu lama, menyiagakan anggota untuk memantau titik banjir di wilayah Bekasi. Kita mulai menerjunkan tim SAR sejak Sabtu pagi dan membantu warga yang terdampak banjir bandang di Perum Mekar Indah, dan Perum Kedasih Jababeka, Kabupaten Bekasi, “terang Komandan Batalyon D Sat Brimob Polda Metro Jaya, Kompol Budi Prasetyo kepada wartawan, Minggu (21/02/2021) kemarin.

Dalam bantuan kemanusiaan tersebut Danyon Budi mengerahkan 10 anggota Batalyon D Pelopor dengan dilengkapi perahu karet, mesin tempel, rompi, dayung, tambang, dan mobil SAR.

“Hari ini juga tim SAR diterjunkan guna melakukan evakuasi korban banjir disini (jalan pantura Kosambi Jaya Kedung Waringin Kab. Bekasi-red), “terangnya.

Kali ini personil yang diturunkan lebih banyak dengan menambah perlengkapan SAR, berupa 2 unit perahu karet, 2 mesin tempel, 20 rompi, 8 dayung, 2 tambang, 1 mobil SAR, dan 1 unit mobil truk.

Di hari yang sama, regu 4 tim SAR Brimob Batalyon D Pelopor di bawah pimpinan Iptu Bandiro melaksanakan evakuasi warga yang terisolasi di 2 desa, yaitu Desa Bantarjaya, dan Desa Bantarsari, Kecamatan Kedungwaringin. Dari kedua desa, terdapat sekitar 1000 jiwa, dan sekitar 400 Kepala Keluarga yang harus dievakuasi ke tempat pengungsian yang lebih aman.

“Seluruh pengungsi ditampung di dua lokasi yang berdekatan, yaitu di SDN Bantar jaya, dan rumah Haji Nata, Desa Bantarjaya, “tuturnya.

Dirinya berharap kepada masyarakat lainnya untuk ikut memberikan bantuan berupa selimut, bahan makanan, air minum, dan sebagainya, untuk dibagikan ke tempat pengungsian karena situasi saat itu cukup mencekam.

“Untuk teman teman BPBD, relawan TNI – Polri, yang bertugas di lapangan mohon tetap semangat, jaga kesehatan, dan keselamatan. Kita bersama-sama menggelar operasi kemanusiaan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, “ungkapnya.

Ada beberapa kendala dalam hal penanganan korban, salah satunya sulitnya akses kendaraan menuju lokasi yang terdampak banjir untuk membawa bantuan berupa sembako dan pakaian layak pakai. Lalu derasnya arus di lokasi sehingga menyulitkan petugas untuk melakukan evakuasi terhadap korban yg terdampak Banjir.

“Terjadinya penumpukan massa yang masih berada di lokasi pada saat pembagian sembako dan pakaian (saling berebut-red) juga menyulitkan petugas, “tandasnya.

Pantauan bekasitoday.com langkah yang diambil Danyon Budi adalah mengevakuasi korban kebanjiran ke Posko Utama Saung Desa, dan memberikan sembako, serta membangun posko pengungsian.

Menekan Penyebaran Virus Covid-19

Diketahui, selama pandemi Covid-19, Batalyon D Pelopor Brimob Polda Metro Jaya seakan tak pernah berhenti melakukan upaya-upaya untuk memastikan langkah-langkah langkah yang dilakukan Pemerintah dalam penanganan Covid-19 sesuai harapan.

Selain membantu evakuasi korban banjir, Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya juga menggelar Kampanye Bekasi Bermasker di Pasar Tegal Danas Desa Hegarmukti, Selasa (02/02/2021) lalu.

Keesokannya, Danyon Budi juga membagikan masker kepada masyarakat di Pasar Bersih Jababeka, Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Rabu (03/02/2021). Lalu, kampanye bermasker dilakukan di pasar Bojongmangu, Kecamatan Bojongmangu.

“Lokasi yang disasar dalam kampanye Bekasi Bermasker merupakan lokasi dengan mobilitas masyarakatnya yang tinggi, “terang Danyon Budi.

Terlebih di masa pandemi Covid-19 ini telah menghantam setiap sektor kehidupan dan membuat sebagian besar masyarakat membutuhkan bantuan untuk mengurangi beban yang ditanggung.

Adapun bantuan kemanusiaan yang dilakukan terhadap korban bencana alam menyesuaikan kondisi semasa pandemi covid-19. Dan, selama menggelar operasi kemanusiaan, Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya menggandeng Babinsa TNI AD, Polres, Polsek, pihak kecamatan, dan desa.

“Untuk titik kemanusiaan, kita sudah mendirikan Kampung Tangguh di area wisata Situ Rawabinong yang dikembangkan Bumdes Hegarmukti, Cikarang Pusat, “lanjutnya mengakhiri pembicaraan.(Nr)

Loading

Bagikan:
error: