BekasiToday.Com – Pemerintah Kabupaten Bekasi mempercepat pengumpulan data proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Ir. H. Djuanda atau Jatiluhur II. Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan berharap proyek SPAM Jatiluhur II dapat segera terlaksana.
“Kami melakukan akselerasi proyek ini, dan mendorong konsorsium serta instansi PDAM Tirta Bhagasasi untuk bisa dipercepat,” kata Dani di Cikarang, Sabtu, 3 September 2022.
Pengumpulan data ini dibutuhkan untuk tahapan feasibility study atau studi kelayakan. Alasannya Kabupaten Bekasi memiliki wilayah luas dengan daya beli masyarakat yang berbeda di setiap wilayah.
“Tantangan wilayah kami berbeda. Kabupaten Bekasi mempunyai wilayah luas dengan penduduk yang tersebar di 23 kecamatan,” ujarnya.
Proyek SPAM Jatiluhur II diharapkan bakal mendukung infrastruktur bidang ekonomi dan pelayanan dasar dengan dukungan akses perpipaan dan sanitasi bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.
Cakupan layanan air bersih di Kabupaten Bekasi ditargetkan naik dari 40 persen menjadi 60 persen jika investasi proyek SPAM Jatiluhur II sudah berjalan. Sisanya dicapai melalui skema investasi swasta dan pengembang perumahan secara bertahap.
“Kalau ingin 100 persen masih butuh waktu dan biaya yang sangat besar, dari SPAM Jatiluhur II saja tidak cukup. Mungkin akan butuh lagi investasi di berbagai wilayah,” kata Dani Ramdan.
Proyek SPAM Jatiluhur II adalah proyek strategis nasional yang digarap Kementerian PUPR. Proyek ini melibatkan sejumlah daerah sasaran investasi, yaitu DKI Jakarta, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Karawang, serta Kota Bogor. [Antara]