16 September 2024

Diduga Tidak Sesuai, Proyek Jalan Pertanian Disoal

TAMBELANG bekasitoday.com– Kegiatan Pembangunan Peningkatan Jalan di jalan Pertamina kampung Luwung Bulak RT002/005, Desa Sukamaju, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi, diduga tidak dikerjakan sesuai dengan spek teknis yang ada, dan diduga tidak transparan dalam pelaksanaanya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua ormas Laskar Merah Putih (LMP) Markas Anak Cabang (MAC) Kecamatan Tambelang mengatakan, pekerjaan terkesan amburadul, hal itu bisa dilihat dari ketinggian beton, dan ditambah tidak terlihatnya plang nama kegiatan dilokasi pekerjaan.

“Sangat disayangkan dengan kondisi pekerjaan proyek peningkatan jalan ini, pekerjaan terkesan banyak kecurangan, ditambah lagi tidak ada papan nama proyek, sehingga tidak adanya transparasi dari kegiatan ini, “ujar Mirza.

Sementara, pekerja saat ditanya terkait pekerjaan yang dikerjakan mengaku kami hanya pekerja, dan tidak mengerti tentang proyek.

“Kami hanya pekerja pak, disini kami hanya kerja, dan gak tau apa-apa, “jelasnya seraya mengatakan bahwa panjang dari pekerjaan ini 134 meter, dan lebar 4 meter.

Dari pantauan media, titik kordil pun sudah dibuat oleh pelaksana, serta pekerjaan tersebut tidak memasang plang papan nama, sehingga masyarakat tidak mengetahui, pekerjaan ini bersumber dari anggaran apa, besarnya berapa, serta siapa yang mengerjakan, yang lebih parahnya lagi tidak terlihatnya Konsultan dan Pengawas di lokasi tersebut, para pekerja (tukang) tidak dilengkapi APD (K3).

Diduga pekerjaan pengerasan jalan tersebut menggunakan material dari sumber galian, diduga kuat tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dalam melaksanakan item pekerjaan.

Seperti penghamparan timbunan dengan tidak mempersiapkan badan jalan terlebih dahulu. Pihak pelaksana proyek langsung menghamparkan material timbunan perkerasan diatas kondisi badan jalan yang masih semak belukar.

Informasi yang didapat bahwa proyek peningkatan jalan ini belum izin atau laporan ke kepala desa atau perangkat desa setempat.(Asep).

Loading

Bagikan:

Berita Terkait

error: