JAKARTA bekasitoday.com– Diduga abaikan hak pegawai, PT Leo Anugerah Sukses (LAS) mitra dari PT.PLN Nusantara Power Unit Pembangkit Muara Karang yang diketahui bergerak di bidang jasa driver di komplain, pasalnya diduga kebutuhan pegawai mulai dari seragam kerja yang tidak kunjung diberikan, uang rapelan, uang cuti, dan uang kontrak yang juga diduga belum dibayarkan. Membuat sejumlah pegawai angkat bicara.
Seperti halnya yang diutarakan oleh beberapa pegawai PT.Leo Anugerah Sukses menurutnya, janji dari perusahaan tidak bisa di pegang, saat itu perusahaan menjanjikan untuk uang rapelan, uang cuti, dan uang kontrak akan dibayarkan di bulan Maret 2023 ini.
“PT.Leo Anugerah Sukses selalu ingkar janji, gak bisa di pegang pembicaraanya, dari mulai seragam kerja sudah satu tahun belum turun hingga sekarang, kemudian terkait Medical Check Up dari tahun 2022 sampe sekarang belum juga, “ujar beberapa pegawai yang enggan namanya dipublikasikan, Selasa (28/3/2023).
Bulan kemarin kata dia, kita sudah meminta kejelasan ke “Gunawan” pihak managemen PT.Leo Anugerah Sukses kapan uang rapelan, uang cuti dan uang kontrak dibayarkan.
“Gunawan selaku pihak dari PT.Leo Anugerah Sukses bilang nanti akan di bayarkan semua sekalian di Bulan Maret 2023 plus gaji, gak taunya yang mereka bayarkan di bulan Maret 2023 cuma gaji doang, “terangnya seraya mengatakan alasan dari managemen selalu berbelit-belit.
Sementara, Gunawan pihak dari PT.Leo Anugerah Sukses ketika di konfirmasi melalui sambungan telepon membenarkan belum dibayarnya uang kompensasi terhadap pegawai yang ada di PJB Muara Karang.
“Seharusnya bulan Maret 2023 ini sudah dibayarkan, karena terlalu banyak agenda sehingga tidak kebagian jadwal, “ujarnya.
Menurutnya, dirinya sudah kordinasi dengan kordinator bahwa paling lambat uang kompensasi itu diterima pegawai di tanggal 10 bulan April 2023.
“Saya sudah kordinasi ke pak Arman selaku kordinator paling lambat dibayarkan di tanggal 10 April 2023, untuk PJB kita sudah siapkan, “jelasnya.(tim).
