BABELAN bekasitoday.com– Beredarnya video berdurasi kurang lebih 1 menit, yang memperlihatkan Kepala Desa Pantai Hurip, Kecamatan Bebelan, dan beberapa orang staf dan masyarakat yang sedang bermain kartu Remi dan dituding Pesta miras dan berjudi dikantor desa, membuat Kepala Desa angkat bicara.
Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan saat sedang menunggu datangnya bantuan beras dari program BPNT, dan dirinya bersama staf desa dan beberapa warga main kartu Remi di aula kantor desa secara lecok (keleh ngocok), dan tidak ada taruhan uang.
“Tentang dugaan adanya pesta miras dan main judi itu tidak benar, saat itu Sabtu (4/11/2023) malam saya datang ke kantor desa dalam rangka menunggu kedatangan beras bantuan untuk masyarakat, ketika saya datang ada beberapa staf desa dan beberapa orang warga yang sedang bermain kartu, serta minum kopi di dalam aula desa, dan bukan minuman beralkohol, “ujar Suwandi, Kamis (9/11/2023).
Keesokan harinya dirinya diundang oleh Camat Babelan H.Khoiruddin untuk menjelaskan dan mengklarifikasi terkait video yang telah beredar tersebut.
“Pak Camat Babelan juga telah menegur saya, agar kedepan kejadian serupa tidak terulang kembali, saya juga mengucapkan banyak terimakasih atas saran dan masukan dari pak Camat Babelan, “terangnya mengaku telah meminta maaf atas kejadian tersebut kepada Camat Babelan.
Dirinya selaku pribadi dan atas nama Kepala Desa memohon maaf kepada masyarakat, atas telah beredarnya secara luas video tersebut.
“Saya selaku kepala desa, beserta staf desa Pantai Hurip, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi mohon maaf atas viralnya video yang tentunya membuat tidak nyaman masyarakat, dan juga saya pribadi meminta maaf kepada pemerintah daerah, baik Muspida Kabupaten Bekasi maupun Muspika Kecamatan Babelan, serta BPD Pantai Hurip, “ungkapnya mengakhiri.(Nr).