Diduga Tercemar Limbah, Ratusan Ikan Sungai Citarum Mati

Inshot 20240805 192110065MUARA GEMBONG bekasitoday.com- Ratusan ikan mati mendadak dan mengapung di aliran sungai Citarum membuat masyarakat desa Pantai Bakti dan Pantai Sederhana, Kecamatan Muaragembong heboh. Peristiwa ini memicu kecurigaan kuat adanya pencemaran air berskala besar di wilayah tersebut, Sabtu (3/8/2024).

Salah seorang anggota Polisi Perairan Muaragembong, membenarkan adanya laporan warga mengenai kematian massal ikan ini.

“Bau menyengat dan air yang menghitam membuat kami yakin ada masalah serius, “ungkapnya.

Menanggapi peristiwa ini, Novita Anggraini Peneliti dari Labtek Apung mendesak Pemerintah Daerah untuk segera bertindak.

“Ini bukan sekadar masalah lingkungan, tapi juga ancaman bagi kesehatan masyarakat, “tegasnya seraya berencana akan menguji sampel untuk mengetahui kandungan logam berat dalam air dan jaringan ikan.

Sayangnya, respon dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi terbilang lamban. Meski Humas DLH, Jhon, menyatakan akan berkoordinasi, hingga saat ini belum ada tindakan nyata di lapangan.

Warga setempat sangat khawatir dengan kejadian ini. Sungai Citarum selama ini menjadi sumber mata pencaharian dan sumber air bersih bagi mereka. Kini, mereka dihadapkan pada ancaman serius terhadap kesehatan dan lingkungan hidup.

Peristiwa ini menjadi sorotan penting tentang lemahnya pengawasan terhadap pencemaran lingkungan di Indonesia. Penegakan hukum yang tegas diperlukan untuk memberikan efek jera bagi pelaku pencemaran dan melindungi hak-hak masyarakat atas lingkungan yang bersih dan sehat.(red).

Loading

Bagikan:
error: