MAKASSAR bekasitoday.com– Komunitas fotografi InstaNusantara sukses menggelar Gathering Nasional XI di Asrama Haji Makassar pada Jumat, 18 Oktober 2024 kemarin. Acara yang dihadiri oleh 26 peserta dari berbagai wilayah di Indonesia serta 24 undangan ini dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Ketua InstaNusantara, Imran Rosadi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta.
“Kami sangat apresiasi atas kehadiran para peserta, ini menunjukan antusiasme, “ujarnya.
Dalam sambutannya, Abram, S.IP, M.SI, Kepala Bidang Persandian dan Informasi Kota Makassar, menekankan pentingnya fotografi sebagai alat promosi wisata dan budaya di era digital.
“Kami berharap agar kegiatan ini dapat mendorong pengembangan pariwisata di Kota Makassar khususnya, “jelasnya.
Senada dengan Abram, Kepala Bidang Pengembangan Kapasitas Dinas Pariwisata Kota Makassar, Bapak Zulkifli Salam, S.IP, yang turut hadir dalam acara ini, mengapresiasi inisiatif komunitas InstaNusantara dalam mempromosikan destinasi wisata di Makassar.
“Kegiatan ini adalah salah satu bentuk promosi destinasi wisata di Makassar, saya sangat apresiasi inisiatif dari komunitas InstaNusantara, “ungkapnya.
Pada hari kedua, Sabtu, (19/10/2024), para peserta diajak untuk melakukan hunting foto di kawasan wisata Ramang-Ramang. Peserta berkesempatan mengabadikan momen tarian tradisional Pepe Pepeka Ri Makka serta keindahan alam Ramang-Ramang dengan konsep human interest. Hasil foto terbaik akan dilombakan dengan hadiah menarik.
Acara hunting foto akan dilanjut pada sore hari di sekitaran Pantai Losari dengan sasaran sunset di Masjid 99 kubah dan Masjid Amirul Mukminin serta tema lainnya hingga menikmati kuliner khas Makassar di atas Kapal Phinisi.
Ratih selaku Ketua Pelaksana mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta, sponsor, dan pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
“Kami berharap Gathering Nasional InstaNusantara XI ini dapat mempererat tali silaturahmi antar fotografer dan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan fotografi di Indonesia serta kemajuan pariwisata Sulawesi Selatan, “ujarnya.(bisot).