CIKARANG bekasitoday.com– Sekretaris NPCI Kabupaten Bekasi Bustomi, mengklarifikasi pemberitaan tentang Kepengurusan NPCI Kabupaten Bekasi adalah langkah yang sangat penting untuk memberikan kejelasan dan transparansi kepada publik.
Dengan mengacu pada AD/ART organisasi NPCI, Bustomi menjelaskan bahwa kepengurusan baru yang telah ditetapkan oleh Jawa Barat sudah memperhitungkan keterwakilan Penyandang Disabilitas dan umum secara cermat.
“Pentingnya keterwakilan penyandang disabilitas dalam setiap kepengurusan organisasi adalah agar suara mereka dapat didengar dan hak-hak mereka dapat dilindungi dengan baik. Dengan demikian, tidak ada diskriminasi atau ketidakadilan yang terjadi terhadap penyandang disabilitas di masyarakat, “ujarnya, Sabtu (1/2/2025).
Sebagai Pengurus NPCI Kabupaten Bekasi, sudah seharusnya memperhatikan dan menghargai peran serta penyandang disabilitas dalam setiap kegiatan dan keputusan yang diambil.
“Dengan begitu, kesetaraan dan inklusi dapat tercipta secara nyata, “tambahnya.
Melalui SK yang telah dikeluarkan, kita dapat yakin bahwa kepengurusan NPCI Kabupaten Bekasi sudah mengakomodir kepentingan dan kebutuhan dari penyandang disabilitas.
“Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat dari NPCI dalam memastikan bahwa semua kalangan masyarakat, tanpa terkecuali, memiliki tempat yang setara dan layak dalam berbagai aspek kehidupan, “terangnya.
Saat ini, penting bagi kita semua untuk mendukung keputusan yang telah diambil oleh NPCI Jabar, dan memberikan apresiasi atas upaya mereka dalam memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas.
“Langkah-langkah ini bukan hanya sebagai bentuk tanggung jawab sosial, tetapi juga sebagai langkah menuju masyarakat yang lebih inklusif dan berkeadilan bagi semua, “sambung pria yang akrab disapa Tomi ini.
Kami berharap dengan adanya klarifikasi ini, maka tidak akan ada lagi ketidakpastian atau kesalahpahaman terkait dengan kepengurusan NPCI Kabupaten Bekasi.
“Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi penyandang disabilitas dan masyarakat secara umum, “pungkasnya.(Nr).
