BABELAN bekasitoday.com– Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, fenomena maraknya pengibaran bendera bergambar tokoh anime One Piece berdampingan dengan Bendera Merah Putih menjadi perhatian publik. Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Kedung Pengawas, H. Nasarudin, S mengimbau masyarakat untuk tidak ikut-ikutan tren yang dinilai kurang tepat itu.
Menurutnya, momentum HUT RI seharusnya dijadikan ajang menumbuhkan semangat nasionalisme, bukan malah mencampuradukkan simbol negara dengan unsur hiburan populer yang tidak ada kaitannya dengan nilai-nilai kebangsaan.
“Kami mengimbau warga Desa Kedung Pengawas khususnya, dan masyarakat umumnya, untuk tidak larut dalam tren pengibaran bendera bergambar One Piece atau sejenisnya berdampingan dengan Bendera Merah Putih. Ini bukan bagian dari tradisi kita dalam memperingati kemerdekaan, “tegas H. Nasarudin saat dikonfirmasi usai melaksanakan rapat Minggon desa, Kamis (31/7/2025).
Ia juga menambahkan bahwa Bendera Merah Putih merupakan simbol kedaulatan dan kehormatan bangsa yang harus dijaga kesakralannya. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tetap mematuhi aturan dan etika dalam pengibaran bendera sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
“Kita rayakan kemerdekaan dengan semangat yang positif, menjaga nilai-nilai nasionalisme, bukan mengikuti tren yang bisa menurunkan makna perjuangan para pahlawan, “ujarnya.
Dengan imbauan ini, pihak desa berharap masyarakat bisa lebih bijak dalam menyikapi tren media sosial dan tetap fokus pada esensi peringatan Hari Kemerdekaan sebagai bentuk penghormatan kepada bangsa dan negara.(Nr).
