TARUMAJAYA bekasitoday.com– Beredarnya kabar karyawan bagian Overhaul dari PT Pembangkitan Jawa Bali Unit Pemeliharaan Wilayah Barat (PT PJB UPHB) yang sedang dalam masa pengerjaan di PJB UP Muara Tawar yang terkonfirmasi terpapar covid-19, dibenarkan oleh pihak PJB UP Muara Tawar.
Dalam keterangan press rilisnya PT PJB UP Muara Tawar mengatakan, menindaklanjuti informasi terkait kasus konfirmasi Covid-19 pada 3 personil UPHB yang sedang dalam masa pengerjaan Overhaul di PJB UP Muara Tawar, bahwa yang bersangkutan memang benar terkena Covid-19 (kasus konfirmasi-red) berdasar hasil SWAB PCR yang dilakukan oleh Manajemen UPHB dan setelah dikonfirmasi positif, dilanjutkan penanganan karantina mandiri oleh manajemen UPHB.
“Selama masa menunggu hasil SWAB PCR yang bersangkutan telah diliburkan dari kegiatan Overhaul di UP Muara Tawar. Personil yang merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi, telah dilakukan tes SWAB oleh Manajemen UPHB, “ujar Pujiyono Supervisor CSR PJB UP Muara Tawar, Rabu (3/2/2021).
Menurutnya, manajemen UP Muara Tawar, dalam mengelola Unit Pembangkitan sebagai Objek Vital Nasional, sangat ketat dalam menerapkan protokol kesehatan, dan memastikan semua mitra kerja yang memasuki area unit pembangkitan terbebas dari Covid-19 dan menerapkan protokol kesehatan.
“Kondisi kesehatan seluruh Karyawan UP Muara Tawar selalu dipantau dalam Daily Meeting Covid oleh Manajemen UP Muara Tawar berdasarkan hasil Screening, dan Self Health Assesment harian karyawan, “terangnya.(Nr)