16 Oktober 2024

Diduga Dikeroyok, Korban Laporkan Pak Ogah ke Polisi

ImagesTARUMAJAYA bekasitoday.com– Diduga jadi korban pengeroyokan sejumlah pak ogah (tukang parkir-red) dijalan pertigaan tanah baru (tanggul) Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Eka seorang Driver PT Prima Orbit lapor polisi, Selasa (15/10/2024).

Akibat dari kejadian tersebut Eka mengalami sejumlah luka memar dibagian kepala dan wajah serta bibir atas bagian dalam pecah, dan sudah melakukan visum dirumah sakit Hospital Tarumajaya sedangkan kendaraan antar jemput karyawan mengalami rusak dibagian pintu tengah.

Peristiwa tersebut terjadi lantaran tukang parkir tidak terima pada saat Eka dan pengendara mobil lainnya dibelakang membunyikan klakson lalu tukang parkir tersebut membentak sambil menggedor-gedor pintu mobil, tak terima diperlakukan seperti itu Eka turun dari mobil namun pada saat hendak turun dari mobil Eka langsung dipukul dan dikeroyok oleh sejumlah tukang parkir.

“Didepan saya ada mobil truk di stop sama tukang parkir, lantaran lama saya klakson dan pengendara mobil lainnya dibelakang juga ikut membunyikan klakson, “terang Eka seraya mengatakan ketika dirinya melintasi tukang parkir, tukang parkir langsung membentak sambil berucap kata-kata yang kurang enak didengar.

Sementara pihak keluarga korban pengeroyokan meminta kepada pihak kepolisian Sektor Tarumajaya Polres Metro Bekasi, agar segera mengusut dan menangkap pelaku pengeroyokan.

“Saya minta pihak Kepolisian Sektor Tarumajaya Polres Metro Bekasi agar segera mengusut kasus pengeroyokan ini, “ujar salah satu dari keluarga korban pengeroyokan.

Masih kata keluarga korban, keberadaan tukang parkir di perempatan tanggul sangat bikin resah para pengguna jalan dan masyarakat yang sering melintas dijalan tersebut.

“Iya emang pada reseh-reseh tukang parkir disitu, bukan mengurai kemacetan malah tambah bikin macet, “timpal salah satu warga yang sering melintas dijalan tersebut.

Kasus ini tengah ditangani pihak Kepolisian Sektor Tarumajaya Polres Metro Bekasi.(red).

Loading

Bagikan:

Berita Terkait

error: