BABELAN bekasitoday.com– Terkait dugaan ijin yang di berikan pihak desa Kedung Pengawas, untuk kegiatan sampling produk makanan yang dilakukan pihak distributor PT Wing’s di desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, menuai kotroversi. Lantaran keterangan yang diberikan pihak perusahaan melalui Legal, dengan keterangan pihak desa Kedung Pengawas berbeda.Seperti halnya yang dikatakan Agus, salah satu pihak desa Kedung Pengawas bagian pelayanan, menurutnya saat itu pihak dari mie Sedap datang ke kantor desa, untuk meminta ijin tentang kegitan Bakti Sosial (Baksos) di wilayah desa Kedung Pengawas, kami persilahkan, karena memang masyarakat sangat mengharapkan adanya bantuan sosial saat ini.
“Surat pemberitahuan Baksos yang di sampaikan pihak mie Sedap memang saya tandatangani, saya bilang sebelum mulai acara nanti tolong konfirmasi terlebih dahulu dengan pihak desa, akan kita tunjukan wilayah per dusunnya, agar kegiatan baksos berjalan tertib, “ujarnya Senin (19/1/2021).
Dan kita tidak tahu, kalau ada kegiatan mie Sedap di kampung Blendung yang menimbulkan kerumunan. Karena belum konfirmasi lanjutan ke desa. Dirinya pun belum melaporkan tentang adanya kegiatan baksos tersebut ke Kepala Desa.
“Bilang ke desa akan gelar Baksos, dan jual produk murah, kalau kegiatan baksos ya kita dukung, karena sangat di harapkan warga, apalagi dimasa pandemi sekarang ini, “terangnya.
Sementara, pihak Legal dari PT Wings membantah adanya kegiatan dari Distributor PT Wing’s sebanyak tiga kali dan tiga kali pula di bubarkan oleh tim gugus tugas covid-19 Kecamatan Babelan.
“Kami ingin mengklarifikasi tulisan berita yang ada di media online, karena kegiatan ini baru kali pertama kita gelar, makanya tidak benar kalau kita sudah mengelar kegiatan sebanyak tiga kali, dan tiga kalipula dibubarkan, hanya saat kegiatan sampling makanan siap saji kita gelar, ada imbauan dari tim gugus tugas covid-19 Kecamatan Babelan, dan kita pun menyediakan tempat cucitangan dan termogan di kegiatan tersebut, “jelasnya.
Terpisah, Kasiekum Polsek Babelan Polres Metro Bekasi mengatakan, bahwa sebelum kegiatan sampling makanan siap saji di kampung Blendung kita hentikan, mereka juga menggelar kegiatan yang sama di kampung baru, dan kita beri himbauan untuk menghentikan kegiatan.
“Sebelumnya juga kita menemukan kegiatan serupa di kampung baru, dan kita beri imbauan untuk menghentikan kegiatan sampling makanan siap saji, dan sudah kita laporkan semua kegiatan yang menimbulkan kerumunan orang tersebut ke pimpinan, “terang Aiptu Dwi Aji.
Dari keterangan bagian Marketing PT Wing’s membenarkan saat itu Jumat (15/1/2021) kemarin, ada dua kegiatan di desa Kedung Pengawas, diantaranya kegiatan sampling makanan siap saji (mie) di Kampung Blendung, dan promosi Top Coffee di kampung Kedaung, desa Kedung Pengawas.
Diketahui, Bakti sosial atau lebih dikenal sebagai baksos merupakan salah satu kegiatan sosial untuk saling berbagi rasa kemanusiaan antara sesama manusia. Baik perorangan maupun kelompok.(Nr)
