CIKARANG BARAT, bekasitoday.com – Dalam upaya memperkuat ketahanan keluarga dan meningkatkan kualitas pengasuhan anak usia dini, PT PLN Nusantara Power menjalin kolaborasi strategis dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat melalui pelaksanaan Program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA).
Program nasional yang diinisiasi oleh BKKBN ini dirancang sebagai strategi komprehensif untuk meningkatkan layanan pengasuhan anak serta mendukung produktivitas orang tua di tengah dinamika bonus demografi yang sedang dihadapi Indonesia.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Kabupaten Bekasi tersebut, dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat dan PT PLN Nusantara Power yang diwakili oleh tiga unitnya, yaitu UP Muara Tawar, UP Cirata, dan UP Indramayu.
Selain itu, PLN Nusantara Power juga menyerahkan secara simbolis pembinaan Program TAMASYA kepada tiga TPA binaan, yakni TPA Kiddy Place Fitrah Hanniah di Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung (Kabupaten Bekasi), TPA Hommy Motty Daycare di Kabupaten Indramayu, serta TPA Santia di Kabupaten Purwakarta.
Program TAMASYA berfokus pada empat pilar utama, yaitu pelatihan dan peningkatan kapasitas pengasuh, pemantauan tumbuh kembang anak secara berkala, edukasi pengasuhan (parenting education) bagi orang tua, serta penyediaan layanan rujukan bagi anak dengan kebutuhan khusus.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Dr. Dadi Ahmad Roswandi, M.Si, VP Corporate Communication & CSR PT PLN Nusantara Power, Harry Purnomo, serta Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bekasi, Dr. Firzawati, S.Si, Apt, MKM yang hadir mewakili Bupati Bekasi. Turut hadir pula Senior Manager PLN Nusantara Power UP Muara Tawar, Harmanto, Senior Manager UP Cirata, Achmad Djalaludin, dan Senior Manager UP Indramayu, Fu’ad Arifin, beserta perwakilan dinas terkait.
Kolaborasi lintas sektor ini juga diperkuat oleh sinergi kebijakan nasional antara BKKBN dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang sebelumnya telah dituangkan dalam Nota Kesepahaman pada 9 Juli 2025.
Dalam keterangannya, Harmanto menyampaikan bahwa kesepakatan ini menegaskan pentingnya integrasi antara program pembangunan keluarga, percepatan penurunan stunting, serta perlindungan lingkungan hidup demi terwujudnya pembangunan berkelanjutan.
“PLN Nusantara Power menyambut baik kebijakan ini karena sejalan dengan nilai-nilai keberlanjutan (ESG) yang menjadi pijakan operasional perusahaan, “ujar Harmanto, Senior Manager PLN Nusantara Power UP Muara Tawar, Jumat (10/10/2025).
Ia menambahkan, Program TAMASYA merupakan bentuk investasi sosial jangka panjang yang akan berdampak besar bagi masa depan bangsa.
“Sebagai perusahaan energi, kami ingin memastikan keberadaan PLN Nusantara Power tidak hanya menghadirkan pasokan listrik andal, tetapi juga ikut mendorong lahirnya generasi penerus yang sehat, cerdas, dan peduli lingkungan, “terangnya.
Harmanto berharap, kolaborasi ini dapat menjadi model sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam membangun generasi emas menuju Indonesia 2045.
“Melalui pendekatan holistik terhadap pengasuhan anak dan penguatan keluarga, kami berharap program ini tidak hanya bermanfaat bagi keluarga binaan, tetapi juga menginspirasi replikasi di daerah lain secara berkelanjutan, “pungkasnya.(Nr).
