Ditjenpas dan PWI Pusat Resmikan Media Center PASOPATI di Lapas Cipinang untuk Perkuat Transparansi Informasi

IMG 20251127 WA0138JAKARTA bekasitoday.com– Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemen Imipas) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat resmi menjalin kerja sama strategis untuk meningkatkan kemampuan komunikasi publik para petugas pemasyarakatan.

Kerja sama tersebut ditandai dengan peresmian Media Center PASOPATI serta sejumlah fasilitas pembinaan baru di Lapas Kelas I Cipinang, Rabu (26/11/2025).

Langkah ini menjadi momentum penting bagi Ditjenpas dalam memperkuat transparansi informasi, meningkatkan respons pelayanan, sekaligus memperkokoh sistem pembinaan warga binaan yang lebih modern. Dirjenpas Mashudi mengapresiasi kinerja jajaran Lapas Cipinang serta kontribusi PWI Pusat yang dinilai mampu mendorong modernisasi komunikasi pemasyarakatan.

“Pengembangan media center ini sejalan dengan 13 Program Akselerasi Kemen Imipas untuk mewujudkan layanan pemasyarakatan yang lebih modern dan responsif, “ujar Mashudi. Ia menambahkan bahwa Media Center PASOPATI diharapkan menjadi ruang strategis untuk menyampaikan informasi secara cepat, akurat, dan terbuka kepada publik.

Ketua Umum PWI Pusat, Ahmad Munir, turut menyambut baik kolaborasi tersebut. Menurutnya, fasilitas media center di Lapas Cipinang merupakan terobosan penting dalam menghadapi tantangan keterbukaan informasi, khususnya saat penanganan krisis pemberitaan.

“PWI memastikan akan memberi pendampingan dan pelatihan bagi SDM yang mengelola media center tersebut, “tegas Munir yang juga menjabat sebagai Direktur Utama LKBN Antara.

Kalapas Cipinang, Wachid Wibowo, mengungkapkan bahwa kehadiran media center berangkat dari pengalaman institusinya menghadapi pemberitaan yang kerap tidak seimbang terkait situasi lapas.

“Dari pengalaman inilah kemudian muncul gagasan dan pembangunan media center ini, “jelasnya.

Sementara itu, Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan DKI Jakarta, Heri Azhari, menilai fasilitas tersebut sebagai pilot project yang memiliki potensi besar untuk diterapkan di lapas-lapas lain di seluruh Indonesia.

“Kami harap fasilitas yang ada di Lapas Cipinang dapat diterapkan di seluruh lapas lainnya, “pungkasnya.

Dengan peluncuran Media Center PASOPATI, Ditjenpas menegaskan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pemasyarakatan yang lebih transparan, profesional, dan adaptif terhadap dinamika informasi publik.(Nr).

Loading

Bagikan:
error: