BToday.com MOROWALI– Pesatnya pembangunan diwilayah harus diiringi dan diimbangi oleh kemudahan pelayanan diberbagai sektor, tidak terkecuali pelayanan terhadap masyarakat.
Seperti halnya yang terjadi di Polres Morowali, dimana pemohon pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) Kabupaten Morowali, harus mendatangi Polres Morowali Utara untuk pembuatan SIM, mengingat Polres Morowali adalah Polres baru hasil dari pemekaran yang sampai saat ini belum memiliki Satuan Penyelenggara Pembuatan SIM. Sehingga tidak memiliki kewenangan untuk menerbitkan SIM.
Sebagian warga yang datang ke Polres Morowali untuk mengajukan permohonan penerbitan SIM itu setelah sebelumnya terjerat pelanggaran dalam operasi patuh yang digelar hingga tanggal 3 Oktober 2021 besok.
“Saya datang kesini untuk mengajukan pembuatan SIM karena kamarin saya kena tilang, “terang perempuan yang tidak mau namanya dipublikasikan itu.
Masyarakat Morowali berharap kepada Kapolres Morowali untuk segera menyediakan fasilitas pelayanan pembuatan SIM sehingga masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan SIM tanpa harus ke Polres Morowali Utara.
“Kami sangat berharap Bapak Kapolres Morowali segera dapat melayani kami dalam membuat SIM, karena untuk membuat SIM ke Morowali Utara jaraknya cukup jauh, “harap Andi salah satu warga asal kecamatan Bumi Raya.
Sementara, Kapolres Morowali AKBP Ardi Rahananto,SE,SIK,MSi, belum berhasil dikonfirmasi seputar masalah tersebut.
Diketahui, jarak tempuh dari Morowali menuju Morowali Utara membutuhkan waktu sekitar 3 jam lebih. Hal ini sangat menyulitkan warga dalam mengajukan pembuatan SIM. Dan tentunya para pemangku kebijakan hendaknya mampu menjawab aspirasi warga, agar kemudahan dalam pendaftaran pengajuan pembuatan SIM dapat dirasakan oleh masyarakat di wilayah Kabupaten Baru itu.
Dari pantauan BToday.com petugas satuan lalulintas yang diantarnya Bripka Charles Derori Sengkilang, Briptu Erwin Malik, dan Briptu Julio Berkam Sengkilang terlihat mengarahkan para pemohon pembuatan SIM ke Polres Morowali Utara mengingat satuannya belum diberi kewenangan untuk melayani pembuatan SIM.(red).
