SUKAKARYA bekasitoday.com– Maraknya peredaran obat keras jenis eximer dan tramadol di wilayah Kabupaten Bekasi membuat ibu-ibu resah, ibu ibu kampung Cabang Pulobambu, desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, geruduk warung yang letaknya dipinggir jalan Raya Cabang Pulo Bambu ini memang sudah lama dicurigai, lantaran banyak para pemuda menyambangi warung tersebut, masyarakat menduga warung tersebut menjual eximer dan tramadol, Kamis (13/1/2022).
Dalam penggerebekan, emak emak berhasil mendapatkan sejumlah barang bukti obat eximer dan tramadol kurang lebih seberat 1 kilogram, namun sayang dalam penggerebekan pelaku penjual obat berhasil melarikan diri.
Ketika dimintai keterangannya, Amir dari LSM Benteng Bekasi mengatakan, warung seperti ini sudah banyak di grebeg emak-emak, salah satunya di wilayah Kecamatan Sukawangi.
“Warung-warung seperti ini sudah banyak yang digeruduk ibu ibu, salah satunya kemaren di desa sukawangi, akan tetapi kenapa masih ada saja warung yang berjualan eximer seperti ini, dan terkesan kebal hukum, “ujar Amir anggota LSM Benteng Bekasi Divisi Investigasi.
Dirinya meminta kepada penegak hukum agar bisa menindak tegas para oknum perusak generasi anak bangsa.
“Saya meminta kepada (APH) Aparat Penegak Hukum dan instansi terkait agar menindak tegas warung warung yang di duga menjual obat obatan jenis exsimer dan tramadol tersebut, sehingga ada efek jera, “tambahnya.(Marudin).
