TAMBUN UTARA bekasitoday.com– Pasokan air baku untuk produksi air bersih SPAM Tambun Utara 2 mengalami gangguan serius akibat tumpukan sampah yang memenuhi saluran kali Kampung Gebang RT01/03, Desa Satria Jaya, Kecamatan Tambun Utara. Kondisi ini dikeluhkan langsung oleh Hendro, Humas SPAM Tambun Utara 2, yang menyebutkan bahwa aliran air terganggu sehingga berdampak pada suplai air bersih ke pelanggan.
“Ini terjadi sejak lama, dan tidak ada tindakan nyata, baik dari PJT maupun dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, diperparah lagi dengan kondisi jembatan yang kondisi gorong-gorongnya menyempit, “ujar Hendro, didampingi Nurdin, pada Jumat pagi (31/10/2025).
Menurut Hendro, air baku yang diambil dari saluran kali tersebut bukanlah fasilitas gratis, sehingga pihaknya menilai seharusnya ada tanggung jawab dari instansi terkait untuk menjaga kelancaran aliran. Ia menegaskan bahwa penumpukan sampah telah merugikan perusahaan karena menghambat proses pengolahan air bersih.
“Kami merasa dirugikan atas menumpuknya sampah di saluran kali tersebut yang menyebabkan terhambatnya pasokan air baku untuk pengolahan air bersih, “ungkapnya.
kami sudah berusaha untuk membersihkan sampah di kali secara manual, agar pasokan air baku normal. Namun, hasilnya tidak maksimal.
“Kemarin sempat kita bersihkan secara manual, tapi hanya bertahan 2 hari dan sampah kembali menumpuk, kami berharap agar pihak terkait dapat segera melakukan tindakan pembersihan kali dari sampah, “tukasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari PJT maupun DLH Kabupaten Bekasi terkait keluhan tersebut. SPAM Tambun Utara berharap ada langkah konkret untuk membersihkan saluran kali demi kelancaran distribusi air bersih kepada masyarakat.(Nr).
